Cara- cara instalasi Ubuntu 9.10 Desktop
Ubuntu 9.10 yang juga dikenal dengan sebutan Karmic Koala telah dirilis pada tanggal 29 Oktober 2009 yang merupakan rilis kesebelas dari OS Ubuntu.
Instalasi Desktop
Kebanyakan orang menginginkan
untuk menginstall sistem desktop seperti Ubuntu, Kubuntu, atau Xubuntu.
Sistem desktop biasanya digunakan utnuk keperluan pribadi dan memiliki
graphical user interface (GUI).
Spesifikasi Minimum
Ubuntu dapat dijalankan dengan
spesifikasi minimum hardware seperti di bawah ini, namun sistem akan
berjalan dengan tidak maksimal.
- 300 MHz x86 processor
- 64 MB RAM
- Paling tidak 4 GB disk space (untuk full installation dan swap space)
- VGA graphics card dengan resolusi 640×480
- CD-ROM drive atau network card.
Spesifikasi Minimum yang Direkomendasikan
Ubuntu akan berjalan dengan normal
pada komputer dengan spesifikasi minimum hardware seperti berikut ini.
Namun fitur-fitur visual effect kemungkinan tidak akan berjalan dengan
bagus.
- 700 MHz x86 processor
- 384 MB RAM
- 8 GB disk space
- Graphic card dengan resolusi 1024×768
- Sound card
- Koneksi internet
Catatan: Semua 64-bit (x86-64) PC akan dapat menjalankan Ubuntu. Gunakan CD instalasi 64-bit untuk instalasi 64-bit yang lebih optimal.
Direkomendasikan untuk visual effect
Visual effect memberikan Anda berbagai
efek grafis yang spesial untuk tampilan desktop yang lebih baik dan
indah juga mudah digunakan.Jika komputer Anda tidak sanggup untuk
menjalankan visual effect, maka lebih baik untuk tidak mengaktifkannya
namun Anda masih bisa menggunakan Ubuntu desktop dengan baik.
Visual effect akan aktif secara default apabila komputer Anda dilengkapi dengan graphic card yang mendukung.
- 1,2 GHz x86 processor
- 384 MB RAM
- Graphic card yang mendukung.
Berikut panduan langkah - langkah instalasi Ubuntu 9.101. Pilih bahasa yang Anda inginkan…
Pilih opsi kedua “Install Ubuntu” dan tekan tombol “enter”…
2. Tunggu sampai CD dimuat ke dalam RAM…
3.
Anda akan melihat wallpaper untuk beberapa saat. Ketika installer
muncul, Anda akan bisa memilih bahasa yang Anda inginkan untuk
keseluruhan proses instalasi. Klik tombol “Forward” untuk melanjutkan…
4. Layar kedua akan menampilkan peta bumi. Waktu dari sistem komputer
Anda akan menggunakan pilihan lokasi yang Anda tentukan. Anda juga
dapat memilih lokasi menggunakan drop down list yang terletak pada
bagian bawah layar. Klik tombol “Forward” setelah Anda memilih lokasi
yang diinginkan…
5. Test keyboard Anda
Pada
layar ketiga, Anda bisa memilih layout keyboard yang Anda inginkan.
Namun layout default biasanya adalah yang sering digunakan. Klik tombol
“Forward” jika konfigurasi keyboard telah selesai Anda tentukan.
6. Partisi Hard Disk
Anda memiliki empat pilihan:
1. Jika komputer Anda sudah ada os lain (misalnya Windows 7)
dan Anda menginginkan sistem dual boot, pilih opsi pertama: “Install
them side by side, choosing between them at each startup”.
Catatan: Opsi ini hanya akan muncul apabila Anda memiliki operating system
lain di komputer Anda, seperti Microsoft Windows. Perlu diingat, bahwa
setelah instalasi Windows boot loader akan ditimpa oleh Ubuntu boot
loader!
2. Jika
Anda ingin menghapus operating system yang ada, atau hard drive sudah
kosong dan Anda ingin installer secara otomatis melakukan partisi hard
drive, pilihlah opsi kedua, “Use the entire disk”.
Catatan:
Opsi ini sangat direkomendasikan kepada pengguna yang tidak memiliki os
lain di komputernya atau yang ingin menghapus os yang ada, contohnya OS
Windows.
3.
Opsi ketiga adalah “Use the largest continuous free space” dan akan
menginstall Ubuntu 9.10 pada space yang belum dipartisi pada hard drive
yang dipilih.
4.
Opsi keempat adalah “Specify partitions manually” dan pilihan ini
sangat direkomendasikan untuk pengguna level advanced, pilihan ini untuk
membuat partisi khusus atau melakukan format hard drive dengan sistem
file lain. Ini juga dapat digunakan untuk membuat partisi /home yang
sangat berguna untuk melakukan instalasi ulang keseluruhan sistem.
Berikut cara yang digunakan apabila Anda melakukan partisi manual dengan /home:
- Pilih “Specifiy partitions manually (advanced)” dan klik tombol “Forward”.
- Pastikan
hard drive yang dipilih sudah benar. /dev/sda adalah physical hard
drive pertama. /dev/sdb adalah hard drive kedua pada komputer Anda.
Jadi, pastikan hard drive mana yang ingin Anda format! Kalau tidak, Anda
akan kehilangan seluruh data pada hard drive tersebut!
-
Misalkan hard drive yang dipilih kosong (tidak ada operating system
atau data penting pada hard drive yang dipilih), namun ada sedikit
partisi. Pilih setiap partisi dan klik tombol “Delete”. Setelah beberapa
saat, akan muncul kata “free space”. Lakukan hal yang sama dengan
partisi lain pada hard drive yang dipilih sampai semuanya terhapus dan
muncul kata “free space”.
-
Pilih kata “free space”, lalu klik tombol “Add”. Pada jendela yang
baru, ketikkan 2000 pada kolom “New partition size in megabytes” dan
pilih opsi “swap area” dari drop down list “Use as:”. Klik tombol OK dan
dalam beberapa saat Anda akan melihat baris “swap” dengan ukuran yang
telah ditentukan.
Pilih
kata “free space”, klik tombol “Add”. Pada jendela baru, pilih opsi
“Primary”, ketikkan nilai antara 10.000 dan 50.000 pada kolom “New
partition size in megabytes” dan pilih / sebagai “Mount point”. Klik
tombol OK dan dalam beberapa saat Anda akan diberitahukan baris “ext4 /”
dengan ukuran yang telah ditentukan.
Pilih
kata “free space”, klik tombol “Add”. Pada jendela baru yang munbul,
pilih opsi “Primary”, ketikkan nilai antara 30.000 dan 50.000 (atau
space yang tersisa pada hard drive Anda) pada kolom “New partition size
in megabytes” dan pilih /home sebagai “Mount point”. Klik tombol OK dan
dalam beberapa saat Anda akan diberitahukan baris “ext4 /home” dengan
ukuran yang telah ditentukan.
7. Tampilan partisi Anda seharusnya seperti gambar di bawah ini. Jika benar, klik tombol “Forward” untuk melanjutkan instalasi…
Warning: Seluruh data pada hard drive yang dipilih akan dihapus dan tidak dapat dikembalikan.
Klik tombol “Forward” untuk melanjutkan instalasi.
8. Pada
layar ini, Anda harus memasukkan data yang benar sesuai pertanyaannya.
Isilah kolom yang tersedia dengan nama asli Anda, nama yang Anda
inginkan untuk login pada OS Ubuntu (yang disebut juga dengan “username”
yang dibutuhkan untuk login pada system), password dan nama komputer
(secara otomatis sudah tertulis, namun bisa Anda ganti).
Pada
tahapan ini, ada opsi yang disebut “Log in automatically”. Jika kotak
pilihan ini Anda centang, maka Anda akan login secara otomatis pada
Ubuntu Desktop. Klik tombol “Forward” untuk melanjutkan…
9.
Ini adalah langkah akhir instalasi. Pada tahapan ini, Anda dapat
memilih untuk menginstall boot loader pada partisi lain atau hard drive,
namun ini sangat direkomendasikan bagi yang sudah advanced saja.
Untuk itu, klik tombol “Advanced” dan pilih drive yang benar (USB stick)…
10. Klik tombol “Install” untuk memulai proses instalasi…
11. Operating System Ubuntu 9.10 (Karmic Koala) akan segera diinstall…
12.
Setelah kira-kira 10 sampai 18 menit (tergantung pada spesifikasi
komputer Anda), pop-up window akan muncul, mengingatkan Anda bahwa
instalasi sudah selesai, Anda perlu melakukan restart komputer untuk
melihat operating system Ubuntu berjalan. Klik tombol “Restart now”…
13.
CD akan dikeluarkan dari CD ROM, lalu tekan tombol “Enter” untuk
reboot. Komputer akan direset, dalam beberapa saat Anda akan melihat
Ubuntu boot splash dan Xsplash…
14. Pada layar login, klik pada username Anda dan masukkan passwordnya. Klik Log in atau tombol enter…
17. Silakan menikmati Ubuntu 9.10 Anda…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar